PENERAPAN PEMBELAJARAN DI LUAR SEKOLAH OUTDOOR LEARNING SISWA SISWI MI DARUSSALAM

PENERAPAN PEMBELAJARAN DI LUAR SEKOLAH OUTDOOR LEARNING SISWA SISWI MI DARUSSALAM

Pendidikan merupakan upaya mendewasakan seseorang. Dalam proses pendidikan ini bukan hanya bagaimana cara untuk memperoleh pengetahuan. Namun, pendidikan merupakan upaya untuk meningkatkan pemahaman, sikap, dan keterampilan serta perkembangan diri anak dalam wujud karakter yang baik. Pendidikan  yang baik itu seharusnya dapat mengantar peserta didiknya dapat berdiri sendiri (zelfstandig), tidak tergantung kepada orang lain (onafhankelijk), dan dapat mengatur  diri sendiri (vrijheid, zelfbeschikking) (Ki Hadjar Dewantara, 1977: 4 dalam M.Nur Wangid,(2009). Jadi pendidikan seharusnya  memperhatikan keseimbangan cipta, rasa, dan karsa bukan hanya transfer Knowledge saja tetapi sekaligus pendidikan merupakan transfer nilai atau transfer Value.

Pendidikan karakter dapat dilakukan secara terintegrasi  di dalam proses pembelajaran melalui pengenalan nilai-nilai, fasilitasi diperolehnya kesadaran akan pentingnya nilai-nilai, dan penginternalisasian nilai-nilai ke dalam tingkah laku peserta didik sehari-hari melalui proses pembelajaran baik yang berlangsung  di dalam maupun di luar kelas pada semua mata pelajaran.    Karakter berasal dari bahasa Yunani yang berarti “to mark” atau menandai dan memfokuskan bagaimana mengaplikasikan nilai kebaikan dalam bentuk tindakan atau tingkah laku. Karakter menurut kamus dalam pusat bahasa Depdiknas adalah “bawaan, hati, jiwa, kepribadian, budi pekerti, perilaku, personalitas, sifat,  tabiat, temperamen, watak”. Individu yang berkarakter baik atau unggul adalah seseorang yang berusaha melakukan hal-hal  yang terbaik terhadap Tuhan YME, dirinya, sesama, lingkungan, bangsa dan negara serta dunia internasional pada umumnya dengan mengoptimalkan potensi (pengetahuan) dirinya dan disertai dengan kesadaran, emosi dan motivasinya (perasaannya)

Seperti halnya di MI Darussalam sendiri terkhususnya untuk siswa siswi kelas 2, disini kami menerapkan kegiatan pembelajaran di luar sekolah guna untuk mengembangkan kemandirian dan semangat siswa/i. dengan cara melakukan kegiatan jual beli di pasar dan mengenalkan mata uang sejak dini yang nantinya anak akan paham jumlah nilai mata uang di Indonesia dan beberapa bahan masakan yang akan dibeli nantinya.

Pembelajaran di luar kelas atau out door merupakan cara mengajar guru dengan jalan membimbing siswa di lapangan atau pembelajaran yang menggunakan sumber belajar berupa alam sekitar dan bisa memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengalami sendiri , kemudian mentransfer pengetahuan berdasarkan pengalaman yang dimiliki, diterjemahkan dan dikembangkan berdasarkan kemampuan yang dimiliki. Pembelajaran out door merupakan proses mengasah aktivitas fisik dan social (kerja sama) serta kemampuan berkreasi.